Pekalongan 27 Nov 2013 - Ratusan dokter yang tergabung dalam Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota dan Kabupaten Pekalongan menggelar aksi demo dijalur pantura, tepatnya di Monumen kota Pekalongan (THR). Aksi yang menarik perhatian pengguna jalan tersebut, membuat pengendara yang lewat harus berjalan pelan-pelan.
Aksi damai itu sebagai wujud dukungan kepada tiga teman sejawat mereka yang harus mendekam di hotel prodeo Manado. Dalam aksinya tersebut, para dokter memulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Padamu negeri, kemudian Tafakur bersama, dilanjutkan pembacaan puisi tentang “Permintaan Maaf Dokter Indonesia” dan orasi. Setelah orasi selesai acara diakhiri dengan pembagian mawar putih kepada pengguna jalan dan tanda tangan seluruh peserta aksi solidaritas.
Aksi demo yang dilakukan dokter se-Indonesia menyusul vonis penjara oleh Mahkamah Agung kepada tiga dokter spesialis kandungan yang dipidana karena tuduhan malapraktik atas meninggalnya pasien Julia Fransiska Makatey pada 2010. Salah seorang dokter menyampaikan, meski melakukan aksi turun ke jalan, masih ada unit pelayanan yang masih tetap terbuka untuk melayani pasien adalah unit gawat darurat.
